Santri Daarul Qur'an Melakukan Khidmah Ijtima'iyyah di Pesantren Multazam

Bogor - Pesantren Daarul Qur'an Mulia asuhan KH. Abdull Hasib, Lc yang berlokasi di Gunung Sindur Bogor mengadakan khidmah ijtimaiyyah (pengabdian masyarakat) di Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam selama sepekan mulai tanggal 20-26 Oktober 2012.

Ust. Mustofa (kiri) menyerahkan
 piagam kepada Pengasuh Pesentren
Multazam, KH. Muhammad Jamhuri
Para santri yang ditugaskan di Pesantren adalah Muhammad, Abid dan Iwan . Mereka antusias mengajar di Pesantren Multazam, demikian juga santri yang diajar oleh mereka. Materi yang diampu oleh para santri Daarul Qur'an yang praktek mengajar adalah Tahsin dan Tahfidz al-Qur'an serta 'Ulum Syar'iyyah.

Ust Mustofa, salah satu asatidz Pesantren Daarul Qur'an dalam sambutan perpisahannya menyampaikan rasa terima kasih kepada Pesantren Multazam yang telah memberikan kesempatan kepada santri kelas akhirnya melakukan praktek mengajar di Pesantren Multazam. Dalam kesempatan itu beliau memberikan piagam penghargaan kepada Pengasuh Pesantren Multazam, KH. Muhammad Jamhuri.

Pemilu BEST-M di Pesantren

Bogor - Pada hari Ahad 21 Oktober 2012 lalu telah dilaksanakan pemilihan umum (Pemilu) untuk memilih calon ketua Badan Eksekutif Santri Multazam (BEST-M). Sebelumnya para bakal calon dipilih dengan pemilihan internal di kelas masing-masing, yakni dari kelas VIII dan IX masing-masing sebanyak 2 orang. Hasil pemilu internal untuk memilih bakal calon ketua itu adalah, dari kelas VIII : Febiyansyah dan Hilman dari santri putera, dan Nanda serta Nurul dari santri puteri. Sedangkan yang terpilih sebagai bakal calon ketua dari kelas IX adalah: Budi dan Humam dari santri putera, dan Eka Putri serta Ratna Sari dari santri puteri.

Kemudian kedelapan bakal calon itu dipilih oleh seluruh santri, dengan hasil urutan suara adalah sebagai berikut:
Santri Putera: 1. Febiyansyah, 2. Budi, 3. Humam, 4. Hilman
Santri Puteri: 1. Eka Puteri, 2. Nanda, 3. Nurul, 4. Ratna sari

Dari hasil pemilu itu, maka yang terpilih menjadi ketua BEST-M Putra adalah Febiyansya, sedangkan yang menjadi ketua BEST-M Puteri adalah Eka Puteri.

Selanjut kedelapan kandidat yang terpilih itu akan mengadakan rapat formatur untuk melengkapi kepengurusannya, dan mereka rencananya akan dilantik pada hari sabtu 27 Oktober 2012 pukul 20.30.

Santri Multazam Ikuti Pelatihan Pembuatan Susu Kacang Kedelai

Bogor- Dalam rangka mencetak santri yang berjiwa entrepeneurshp, Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam mengadakan pelatihan Pembutan Susu Kacang Kedelai pada Kamis 18/10/12. Acara itu diadakan tepat sehari setelah para santri menempuh ujian tengah semester satu.

Acara yang dipandu Kak Aming ini diikuti oleh seluruh santri putera dan puteri bertempat di Masjid. Kak Aming adalah tukang bangunan di pesantren tersebut namun mempunyai keahliann membuat susu kacang kedelai.

Bahan yang diperlukan untuk membuat susu kacang kedelai mudah saja, yaitu kacang kedelai, gula putih, daun pandan, dan air. Pertama kali kacang kedelai dibelender, lalu diperas sehingga menghasilkan susu. Kemudian susu itu dimasak, kemudian ditambahkan gula putih yang sudah direbus dengan daun pandan, dan siap dihidangkan.

Setelah acara selesai, para santri mendapat jatah menikmati susu kedelai pergelas. Sayangnya, susu kedelai belum sempat diberi batu es, karena para santri ingin segera menikmati.

Rencananya, program ini akan terus dilanjutkan dengan praktek santri perkelas atau perkelompok, dan hasil buatan mereka akan dijual di koperasi pesantren.

Pesantren Multazam Siap Menerima dan Menyalurkan Hewan Qurban

Assalamu'alaikum warahmatullah wa baraokatuh....
Kepada Yang Kami Hormati:
Bapak/Ibu/Saudara/i Kaum Muslimin dan Muslimat
Di- Tempat

Segala puji bagi Allah swt atas segala nikmatNya, dan shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada Nabi Muhammad saw, keluarga dan sahabatnya..

Menyambut datangnya Hari Raya Idul Adha, kami Pesantren Terpadu Ekonomi Islam MULTAZAM siap menerima dan menyalurkan hewan qurban Bapak/Ibu/Sdr/i sekalian. Kami pun menerima amanah berupa uang tunai untuk dibelikan hewan qurban Bsapak/Ibu/Sdr/i., dengan harga hewan qurban:

a. Kambing/domba Rp. 1.300.000
b. Sapi  Rp. 9.000.000,-
Biaya hewan qurban dapat ditransfer ke no. rek 7002951527 Bank Syariah Mandiri Cab. Tangerang

Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan, semoga amal ibadah kita diterima Allah swt. Amin.
Wassalamualaikum warahmatullah wa barakatuh.

KH. Muhammad Jamhuri, Lc, MA.
Pengasuh

Mahasiswa Filipna Kunjungi Pesantren Multazam

Bogor - Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam pada 10/9/2012 kedatangan tamu mahasiswa asal Filipina bernama Mush'ab Amiruddin. Kedatangan beliau dimanfaatkan oleh para santri Multazam untuk bercakap-cakap dengan dua bahasa: Arab dan inggris. Pasalnya, Mush'ab yang berasal dari pulau Mindanao ini tidak bisa bercakap-cakap dengan bahasa Indonesia atau Melayu.

Selain itu, Mush'ab yang sedang kuliah di Ma'had Aly An-Nuaimi Jakarta ini pula ikut mengisi pelajaran di pesantren Multazam. Di Ma'had Aly ini kuliah disampaikan dengan bahasa Arab, dia dan tiga teman senegaranya sedang menuntut ilmu di sana.

Sebelum meninggalkan pesantren, Mush'ab diberi kesempatan memberikan ceramah berbahasa Arab di hadapan para santri. Para santri dihimbau untuk bersyukur dapat menuntut ilmu agama di pesantren Multazam, karena ilmu agama Islam adalah ilmu dunia hingga akhirat. Beliau juga menceritakan kondisi kaum muslimin dii Filipina yang masih minoritas dan mendapat perlakuan diskriminasi dari pemerintah Filipina.

Santri Pesantren Multazam Raih Juara Pertama Lomba Pidato

Parung Panjang - Santri Pesantren Terpadu Ekonomi Islam kelas IX, Muhammad Fauzi Azhar, meraih juara pertama pada Lomba Pidato tingkat sub KKM (Kelompok Kerja Madrasah) yang diadakan di Parung Panjang - Bogor Jawa Barat.pada Sabtu 8/9/12

Azhar mengungguli peserta lainnya yang berasal dari Madrasah dari tiga kecamatan di Bogor Barat. Azhar begitu antusias mengikuti lomba tersebut hingga menunggu sampai diumumkannya para juara lomba tersebut.

Sedangkan Aris, santri kelas VII dari Pesantren Terpadu Ekonomi Multazam meraih Juara Ketiga Lomba Lari Cepat. Aris, dalam babak penyisihan meraih juara 1. Namun babak final dia hanya meraih urutan ketiga.

Sedangkan lomba kasidah, footsal, dan badminton, team dari Multazam harus menerima keunggulan tim lainnya.

KH. Muhammad Jamhuri pengasuh pesantren menyampaikan rasa terima kasih kepada para peserta, terutama yang telah meraih juara. Namun tim yang belum mendapat juara pun telah mendapat pengalaman dalam berlomba, sehingga dapat memperbaiki di masa yang akan datang.

Dialog Dengan Sekolah Alam "School of Universe"

Bogor - Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam mengadakan kunjungan ke Sekolah Alam School of Universe (SoU) Parung dalam rangka menggali model dan sistem sekolah tersebut. Kunjungan diadakan pada  Senin 27/8/12 dan disambut oleh bu Sri. Kemudian dilanjutkan dengan penjelasan dari staff School of Universe mbak Anisa. Sedangkan direktur sekolah Pak Lendo belum bisa menerima karena kesibukannya yang sedang sedang rapat dengan wali murid

Namun, pada Ahad 2/9/12 direktur School of Universe melakukan kunjungan balasan ke Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam di Rumpin. Kedatangannya yang ditemani teman karibnya Badrul Ulum disambut oleh pengasuh pesantren Multazam KH. Muhammad Jamhuri.

Dalam dialog antara kedua pihak tersebut diambil beberapa kesimpulan:
1. Negera Indonesia masih minim melahirkan pada enteprenur, sehingga perlu format pendidikan yang dapat melahirkan para enterpreneur yang dibekali iman dan akhlak

2. Banyak sekolah bisnis dan universitas bisnis tidak melahirkan para pengusaha, mereka hanya melahirkan manajer. Hal itu disebabkan karena sistem pendidikan yang lebih konsentrasi kepada pendekatan teori dan kurangnya praktek.

3. Setelah dikaji, ternyata para enterpreneur lahir dari praktek, seperti halnya bangsa Cina, suku Padang, dan lebih dekat lagi ; pribadi Rasulullah saw. Mereka menjadi pengusaha karena sejak kecil sudah diajarkan praktek berbisnis.

4. Banyak pengusaha lahir tanpa bimbingan akhlak dan ilmu agama, sehingga mereka berbisnis tanpa mengindahkan aturan agama. Akhirnya bisnis mereka banyak merugikan masyarakat bahkan bangsa dan negara.

5. Rasulullah saw menginformasikan bahwa 90% rezeki Allah ada pada perniagaan. Porsi ini harus diambil banyak oleh umat Islam untuk menuju kejayaan umat.

Pertemuan itu akan dilanjutkan dengan pertemuan berikuitnya, termasuk diadakannya pelatihan dan kerjasama lainnya. Semoga pertemuan itu mendapat keberkahan.

Berkah Ramadhan: Rumah Zakat Beri Bingkisan Buka Puasa Kepada Para Santri

Bogor - Ramadhan adalah bulan berkah. Keberkahan itu juga dirasakan oleh para santri Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam, Rumpin-Bogor. Hal itu terlihat pada senyum wajah para santri saat menerima bingkisan buka puasa dari Rumah Zakat Indonesia pada 7/8/2012. Sebanyak 100 paket buka puasa diterima para santri, guru, dan pegawai Pesantren. Hadir memberikan bungkisan pada saat itu Yunus salah seorang staff Rumah Zakat, dan diterima oleh Ust.Ahmad Sibli, sekretaris pesantren.

Keberkahan pada sebagian santri terlihat juga seorang muhsinah (dermawati) bernama bu Ifah berkenan mengundang para santri dan anak Yatim berbuka puasa bersama  di Restoran dan Pemancingan Lubanah Sengkol, Tangerang Selatan. Para santri yang terbiasa makan dengan menuu sederhana, kini mereka dapat menyantap menu yang mewah.

Keberkahan lain juga didapat dari seorang pengusaha Travel  ibu Nila Sari yang telah mengirim paket berbuka puasa untuk para santri. Tidak ketinggalan juga, salah seorang wali santri yang berprofesi memproduksi mie, siap memberikan menu mie pangsitnya secara cuma-cuma kepada para santri, guru dan pegwai pesantren. Demikian juga dari Bapak Haris pengusaha kain sarung, memberi paket makanan untuk para santri dan mohon didoakan agar janin dalam kandugan isterinya diberikan keselamatan dan kesehatan.

Semoga amal baik mereka diberi balasan yang terbaik oleh Allah SWT....Amin.

Menyambut Ramadhan dengan Belajar Dari Sang Pewakaf

“Almarhum H. Waisul Kurni dikenal hidup sederhana, murah senyum, baik hati, saleh, cinta ulama dan mengutamakan ilmu daripada harta”

Demikian salah satu isi sambutan yang disampaikan Pengasuh Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam KH. Muhammad Jamhuri pada acara Tarhib Ramadhan dan Haul Almarhum H. Waisul Kurni di komplek pesantren pada 15 Juni 2012 yang lalu.

Jamhuri memamaparkan, bahwa salah satu sikap yang perlu ditauladani dari beliau adalah beliau mengutamakan ilmu daripada harta. Meskpun almarhum dikenal pada masanya berasal dari kalangan keluarga yang punya, almarhum lebih mengutamakan ilmu daripada harta. Hal itu terlihat saat ditawarkan oleh orang tuanya sebuah toko emas untuk dikelolanya di kawasan Pasar Anyar Tangerang, akan tetapi beliau justru memilih melanjutkan studinya, yakni kuliah di perguruan tinggi Islam, hingga beliau selesai menjadi sarjana muda.

Hal ini sama dengan prinsip Saidina Ali bin Abu Thalib, saat ditanya, manakah yang lebih utama, harta atau ilmu? Beliau menjawab, “Ilmu lebih utama daripada harta.” Sebab, menurut Ali, ilmu adalah yang melindungimu sedangkan harta, engkaulah yang melinudunginya. Ilmu juga adalah warisan para Nabi sedangkan harta adalah warisan Qorun. Harta, jika engkau belanjakan maka ia akan habis, sedangkan ilmu jika diberikan pada orang akan semakin melekat dan bertambah.

Buah dari pilihan terbaik yang diambil almarhum adalah hidupnya berkah dan bermanfaat, hingga dapat mewakafkan tanahnya untuk pendirian pesantren ini.

Sifat lain yang dapat diambil tauladan dari beliau adalah kesalehannya. Beliau adalah orang yang taat beragama dan istiqomah menjalankannya. Buah dari kesalehannya itulah, Allah memberkahi anak keturunannya. Hal ini sesuai dengan firman Allah swt saat menceritakan dialog antara Khidr dan Nabi Musa as dalam surat Al-Kahfi. Saat itu nabi Musa terheran mengapa Khidr menegakkan tembok yang sudah hancur padahal kaumnya tidak menyambut mereka?. Khidr menjelaskan, “Adapun dinding rumah adalah kepunyaan dua orang anak yatim di kota itu, dan di bawahnya ada harta benda simpanan bagi mereka berdua, sedang ayahnya adalah seorang yang saleh, maka Tuhanmu menghendaki agar supaya mereka sampai kepada kedewasaannya dan mengeluarkan simpanannya itu, sebagai rahmat dari Tuhanmu; dan bukanlah aku melakukannya itu menurut kemauanku sendiri. Demikian itu adalah tujuan perbuatan-perbuatan yang kamu tidak dapat sabar terhadapnya “ (QS. Al-Kahfi: 82). Ayat ini menjelaskan, bahwa salah satu sebab Allah menjaga harta kedua anak yatim itu adalah karena ayahnya orang yang shaleh.

Oleh sebab itu, “jadilah kita orang tua-orang tua yang shaleh, maka insya Allah masa depan anak-anak kita akan dijaga oleh Allah swt.” Jelas Jamhuri pada acara Haul tersebut.

Sifat lain yang dapat diambil tauladan adalah bahwa almarhum  dikenal cinta pada ulama. Tentu saja sikap ini lahir karena kecinbtaannya kepada ilmu. Oleh sebab itu, beliau pun mencintai orang-orang yang berilmu dari kalangan ulama.

Acara Tarhib Ramadhan dan Haul Al-Waqif al-Maghfrulah H. Waisul Kurni dihadiri oleh para santri, wali santri dan warga kampung Parigi serta kampung Temanggungan dan Tangerang.

Sehari sebelumnya, acara diisi dengan pembacaan surat Yasin, khotmul Qur’an dan doa untuk almarhum H. Wasiul Kurni.

Acara juga diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh ustazah Elly dari kampung Cikandang. Beliau selain menekankan kembali tentang pentingnya mengambil tauladan dari almarhum, beliaupun menghimbau warga agar menyekolahkan putera-puterinya di pendidikan agama. Sambil mengutip sebuah hadits, “Jika anak Adam wafat, maka putuslah amalnya kecuali tiga perkara, yaitu; sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak shaleh yang mendoakan kedua orang tuanya.”#


Pesantren Multazam Adakan Raker dan Pelatihan Metode Tahfizh al-Qur'an

Bogor - Di tengah-tengah masa liburan sekolah, Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam mengadakan rapat kerja (raker) pada Kamis-Jum'at, 21-22 Juni 2012 sekaligus pelatihan methode menghafal al-Qur'an di Villa Dwina Cipayung Puncak Bogor.

Pada hari pertama, raker diiisi dengan Pelatihan metode menghafal al-Qur'an yang disampaikan oleh Ustadz Muhammad Iqbal, alumni pesantren Yanbu'u al-Qur'an Kudus Jawa Tengah dan staf pengajar Pesantren Tahfidzul Quran Daarul Qur'an Internasional, beliau hafal al-Quran sejak usia 7 tahun.

Rapat juga diisi dengan pelatihan mengajar bahasa Arab dan Inggris serta Kutub Turost (kitab kuning) oleh pengasuh pesantren Multazam KH. Muhammad Jamhuri.

Sedangkan pada malam harinya dan hari kedua raker, diisi dengan pembahasan rencana kegiatan belajar selama setahun, moment-momen acara penting serta startegi penerapan peraturan pesantren. Rapat merekomendasikan dibentuknya tim kecil untuk membahas terbitnya buku panduan pesantren.

50 Calon Santri Baru Mengikuti Test Masuk

Bogor - Sekitar 50 calon santri baru mengikuti test masuk di Pesantren Terpadu Ekonomi Islam MULTAZAM pada Ahad 17 Juli 2012 lalu.

Test Masuk yang dimulai pukul 09.15 dan berakhir hingga pukul 13.00 itu meliputi bidang studi pengetahuan dasar agama Islam, matematika, imla dan membaca al-quran. Test terbagi kepada dua model; tulisan dan lisan.

Sementara itu, di tengah-tengah calon santri baru mengikuti ujian, para wali santri mendengarkan pengarahan dan penjelasan tentang pesantrenn Multazam dari pengasuh pesantren KH Muhammad Jamhuri.

Hampir semua calon santri baru dinyatakan lulus dalam test masuk itu. Mereka akan mulai mukim di pesantren pada tanggal 1 Juli 2012.

Pesantren Multazam Ikuti Diklat Kepala Madrasah

Cisarua - Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam mengikuti Pendidikan dan Latihan (diklat) kepala Madrasah yang diadakan di wisma Tugu Kemenag Cisarua Puncak Bogor Jawa Barat 30 Mei s/d 1 Juni 2012.

Diklat yang yang diadakan Kelompok Kerja Madrasah (KKM) merupakan diklat angkatan ke 3 yang dihadiri oleh para kepala Madrasah dan pengurus yayasan.

Materi pelatihan antara lain meliputi peran yayasan dalam pengembangan maarasah, pengembagan madarasah berbasis pesantren, pengembangan madarsah berbasis intrepreurship dan lain-lain.

Hadir sebagai peserta dari Pesantren Multazam, pengasuh pesantren KH. Muhammad Jamhuri  dan sekretaris madarsah Ust. Ahmad Sibli

Undangan Pengajian Umum Bulanan

Assalamu'alaikum wr wb
Bersama ini, Pesantren Terpadu Ekonomi Islam MULTAZAM memberitahukan, bahwa kami akan mengadakan PENGAJIAN UMUM BULANAN  sekaligus mengundang Bapak/Ibu/Sdr/i pada acara tersebut, pada:

Hari/Tanggal   : Ahad, 10 Juni 2012 (setiap Ahad pekan kedua)
W a k t u         : Pukul 09.00 s/d 11.00
T e m p a t        : Komplek Pesantren MULTAZAM,
Nara Sumber    : KH. Muhammad Jamhuri, Lc, MA
Materi Kajian   : Hadits (Kitab Riyadus Sholihin, karya Imam An-Nawawi)

Pengajian ini terbuka untuk umum dan diikuti oleh santri, guru, wali santri, dan masyarakat umum.

Demikianlah pemberitahuan dan undangan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kehadirannya kami ucapkan terima kasih

Wassalamu'alaikum wr wb.

Panitia

Pemberitahuan Kepada Calon Santri Baru dan Calon Wali Santri

Assalamu'alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh.....

Bersama ini, Panitia Penerimaan Santri Baru Tahun Pelajaran 2012-2013 memberitahukan kepada segenap para calon wali santri baru, bahwa ujian masuk akan di adakan pada:

Hari/Tanggal   : Ahad, 17 Juni 2012
Waktu              : Pukul 09.30 WIB
Tempat            : Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam,

Materi yang akan diujikan adalah:
1. Al-Qur'an (ujian lisan)
2. Imla/menulis Arab (ujian tulis)
3. Matematika (ujian tulis)
4. Pengetahuan Dasar Agama Islam (ujian tulis)

Kami masih menerima pendaftaran santri baru hingga koata kelas terpenuhi.

Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih
Wassalamu 'alaikum Wa Rahmatullah Wa Baraokatiuh........

Panitia Penerimaan
Santri Baru

Kerja Bakti Pembangunan Gedung Lantai Dua

Bogor - Pesantren Terpadu Ekonomi Islam MULTAZAM mengadakan Kerja Bakti Pembangungan gedung baru lantai dua. Kegiatan yang terjadi pada Rabu 28/3/12 lalu itu diikuti oleh para santri, asatidz, wali murid dan masyarakat setempat.
Kerja bakti tersebut berupa pengecoran dak lantai dua dan diikuti oleh 50 0rang, termasuk para wali murid yang berasal dari wilayah Tangerang. Bahkan di antara mereka ada yang membawa konsumsi untuk para peserta kerja bakti.
Kerja bakti itu diikuti dengan antusias. Hal ini terlihat dari semangatnya mereka bekerja hingga pukul 21.00. Dan diakhir pekerjaan, para peserta mendapat hidangan "nasi jongreng" semacam nasi liwet dengan cita rasa gurih serta ayam panggang empuk.
Gedung yang sedang dibangun adalah ruang kelas dan asrama dua lantai dengan jumlah lokal sebanyak 6 lokal. Gedung ini dibangun untuk menyambut tahun pelajaran baru 2012-2013 yang diperkirakan jumlah santru baru akan meningkat.

Multazam Adakan Study Tour Jakarta

Jakarta-Pesantren Terpadu Ekonomi Islam MULTAZAM mengadakan Study Tour Jakarta dengan mengunjungi objek wisata Monumen Nasional (Monas), planetarium dan Islamic Book Fair. Study Tour yang diadakan pada Rabu 14/3/12 ini diikuti oleh 55 peserta dari siswa tsanawiyah, ibtidaiyah dan diniyah serta para asatidz.

Keberangkatan sempat terkendala dengan sulitnya akses bis ke daerah pesantren akibat adanya portal yang mengenai termo king AC bis, sehingga bis parkir di kawasan komplek LAPAN. dan para peserta berjalan menuju bis.

Bis tiba di Monas pukul 10.00 langsung memasuki area museum dan langsung ke puncak monas dengan antran dii lift yang cukup panjang. Selesai dari monas,, peserta langsung menuju ke Planetrium dan terjadi kelambatan, sehingga yang seharusnya menyaksikan pertunjukkan pukul 111.30 diundur menjadi pukul 14.00. Pukul 15.00 bis langsung menuju Istora Senayan tempat pameran buku Islam berlangsung. Waktu yang disediakan sekitar 1 jam 15 menit selama berada di Islamic Book Fair dirasa tidak cukup, sehingga bis bergerak pulang pukul 17.30

Para santri kebanyakan membeli al-Quran terjemah dan kamus serta buku-buku cerita.

Santri Multazam Ikut Serta Dalam Dua Perlombaan

Bogor - Santri Pesantren Multazam mengikuti dua perlombaan, masing-masing Olimpiade Matematika dan Lomba Pramuka. Olimpaide Matematika diadakan oleh Mahasiswa Jurusan Matematika Universitas Islam Negeri Syarif Hidayataullah, dan di adakan serentak di seluruh pulau Jawa. Untuk Bogor, di pusatkan di MTsN Cibinong pada 11 Pebruari 2012. Sedangkan Lomba Pramuka di adakan di Pondok Pesantren Daarul Rahman Leuwilian Bogor pada Sabtu 25 Pebruari 2012.

Dalam pengarahannya, Pengasuh Pesantren Multazam KH, Muhammad Jamhuri menegaskan bahwa keikutsertaan santri Multazam dalam perlombaan itu bukanlah semata-mata untuk mencari kemenangan atau juara, akan tetapi untuk mencari pengalaman, karena pesantren Multazam tergolong masih baru sehingga perlu mengambil pengalaman dari luar.

Peserta olimpiade matematika adalah siswa kelas II Tsanawiyah yaitu Nabila, Eka dan Eli, sedangkan lawan-lawannya berasal dari kelas III Tsanawiyah, bahkan ada dari beberapa sekolah atau pesantren yang sudah memiliki reputasi di tingkat propinsi dan nasional. Ketiga peserta diutus mendapat pengalaman baru, mereka juga mendapat sertifikat penghargaaan dari panitia.

Berperang Melawan Sistem Ekonomi Ribawi

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu. Dan jika kamu bertaubat (dari pengambilan riba), maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak menganiaya dan tidak (pula) dianiaya
(QS. Al-Baqarah: 279)


Pada ayat ini Allah menegaskan, bahwa jika kita tidak meninggalkan riba, maka Allah dan rasul-Nya akan memerangi kita.

Ini bukti keseriusan Allah swt terhadap bahaya riba dalam bidang ekonomi dan sosial. Sungguh, dampak negatif yang ditimbulkan dari sistem ekonomi ribawi begitu dahsyat. Tahun 1998 negeri kita terserang badai krisis moneter dan ekonomi. Seluruh bank saat itu bangkrut kecuali bank Muamalah yang bersendikan syariah. Baru kemudian setelah itu diikuti lahirnya bank-bank syariah lain. Tahun 2009, Amerika pun tak bisa menghindar dari krisis ekonomi yang dimulai bangkrutnya perusahaan perumahan dan otomotif akibat pemberian kredit perumahan yang tidak realistis. Dan tahun ini Eropa sedang dihadapkan dengan krisis yang akan melanda semua daratannya akibat imbas krisis moneter dan krisis ekonomi yang nelanda Yunani.

Allah swt telah menegaskan bahwa perbuatan riba adalah haram, sedangkan jual beli adalah halal. Sayangnya, banyak di kalangan umat Islam yang masih meragukan bank Islam, bahkan mereka sering mencibir dengan mengatakan, “Ah, bank Islam sama saja dengan bank konvensional.”

Perkataan mereka sebenarnya sama dengan perkataan yang pernah diucapkan kaum Jahiliyah pada masa Nabi saw. Allah swt menceritakan, “Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba “ (QS. Al-Baqarah: 275)

Pada masa itu, kaum Jahilliyah beralasan, jika kami membeli seekor unta seharga 100 dinar, lalu kami jual dengan harga 110 dinar, maka kami mendapat keuntungan sebesar 10 dinar, lalu apa bedanya jika kami menghutangkan uang sebesar 100 dinar kepada seseorang kemudian kami syaratkan dia membayar 110 dinar di waktu tertentu sehingga kami mendapat keuntungan sebesar 10 dinar? Apa bedanya menjual unta dan memberi hutang?, toh modalnya sama saja sebesar 100 dinar, dan keuntungan yang di dapat pun sama sebesar 10 dinar, lalu apa bedanya jual-beli dan riba? Toh bukankah sama saja jual-beli dengan riba?

Namun Allah menjawab dengan tegas, “Allah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba.” Adapun Penjelasan ilmu ekonominya sebagai berikut,

1. Dalam jual-beli ada sektor ril (barang) yang diperjual belikan, sedangkan dalam riba tidak ada barang (sektor ril). Jika kita membeli handphone di Pusat Celuler seharga Rp 1 juta lalu kita menjualnya di tempat kita dengan harga Rp 1,2 juta dan kita mendapat keuntungan Rp.200 ribu adalah merupakan bentuk jual beli yang dihalalkan, sebab di sana terjadi distribusi kekayaan pada semua pihak. Bayangkan, saat kita naik angkot ke Pusat Celluler, maka kita telah menggunakan jasa angkot sehingga supir akngkot tersejahterakan, lalu toko penjual handdphone tersejahterakan, pabrik handphone dan karyawannya pun tersejahterakan, distributor handphone ikut tersejahterakan. Dengan demikian perputaran uang dan ekonomi merata ke semua pihak sehingga menggairahkan roda kehidupan ekonomi. Berbeda dengan keuntungan bunga yang dibebankan kepada debitor (orang yang berhutang), tidak banyak pihak yang ikut tersejahterakan.

2. Dalam jual beli ada sifat ketawakkalan kepada Allah dalam mendapat keuntungan, karena jika penjual laku dagangannya maka ia mendapat untung, namun jika belum laku ia tidak atau kurang beruntung. Sehingga sifat perjuangan dan tawakkal akan tinggi. Berbeda dengan orang yang mengambil keuntungan dengan pasti melalui bunga (interest), hal ini menimbulkan sikap kurang tawakkal kepada Allah dan masa bodoh serta bersikap zalim karena memastikan keuntungan, sementara orang yang diberi hutang belum tentu berhasil dalam usahanya.

3. Dalam jual-beli terdapat kemungkinan untung lebih besar atau kecil, sedangkan dalam sistem bunga (riba) hanya memastikan keuntungan tetap.

Dengan demikian orang yang sering membantah bahwa bank Islam sama saja dengan bank konvensional dapat dipatahkan dengan jawaban di atas.

Tapi, ada lagi orang yang berpendapat seperti ini, “Ah, apaan tuh bank Islam, kalau kita minta pembiayaan, susah dan kelebihannya terlalu mahal, sedangkan di bank konvensional sih cepat, mudah dan murah”

Alasan atas orang yang berpendapat demikian dapat kita jawab sebagai berikut,:

1. Tanyakan pada dirinya, apakah dia muslim atau bukan? Jika muslim, apakah dia mau taat kepada hukum Allah atau tidak? Lihatlah ayat dan hadits yang menjelaskan ancaman berat kepada pelaku riba, baik pemakan, pencatat maupun saksi atas transsaksi riba. Siapakah yang memberikan rezeki padanya? Bukankah Allah? Lalu mengapa dia ingkar terhadap perintah dan larangan Allah, bahkan tidak mengindahkan ancaman Allah dan rasul-Nya? Apakah dia mengerti arti keberkahan dalam rezeki? Apakah dia tidak tahu bahwa harta yang didapat dan digunakan akan dimintai pertanggungjawabannya dihadapan Allah swt?

2. Jika mereka merasa kelebihan atau marjin pembiayaan di bank Islam lebih mahal atau lebih besar dari bank konvensional, berapa sih bedanya dan selisihnya? Signifikankah? Kalaupun dia menganggap signifikan, mana yang lebih dipentingkan keberkahan atau keuntungan semu? Ketahuilah bahwa meskipun marjin pembiayaan terlihat besar namun pada hakikatnya ia bersifat fix (tetap) dan tidak mengikuti perkembangan suku bunga bank sentral. Sedangkan di bank konvensional, meskipun di awal terlihat bunganya kecil, akan tetapi dia bersifat fluktuatif mengikuti perkembangan suku bunga, sehingga di perjalanan, boleh jadi akibat kenaikan suku bunga, akhir nya pembayaran kelebihan bunga lebih besar dari marjin mudhorbah yang ditentukan bank Islam

3. Sadarilah, bahwa hanya bertransaksi dengan bank syariah berartti kita ikut memajukan institusi keuangan Islam, yang dampaknya akan kembali kepada umat Islam. Dan hal ini merupakan bentuk jihad bil mal (jihad dengan harta) yang banyak diperintahkan Allah swt dan rasul-Nya. Beberapa ayat yang mendorong berjihad dengan harta antara lain, Firman Allah swt: Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu aku tunjukkan suatu perniagaan yang dapat menyelamatkanmu dari azab yang pedih? (yaitu) kamu beriman kepada Allah dan RasulNya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. (QS. Ash-Shaff: 10-11) Berangkatlah kamu baik dalam keadaan merasa ringan maupun berat, dan berjihadlah kamu dengan harta dan dirimu di jalan Allah. Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui. (QS. At-Taubah: 41)

4. Dengan memperjuangkan institusi keuangan Islami lewat bertransaksi keuangan hanya melalui bank syariah, maka akan dapat mengembangkan dan memperkuat bank-bank syariah, sehingga suatu saat boleh jadi kemudahan, fasulitas dan margin yang lebih kompetitif dengan bank konvensional akan terjadi. Sebab, kenyataannnya saat ini, dana yang tersimpan dan berputar di bank syariah secara nasional hanya berjumlah sekitar 6% dari total dana nasional yang yang berada di seluruh bank. Sedangkan sisanya yakni sebesar 94% total dana nasional berada dan berputar melalui bank konvensional. Itulah sebabnya kita mesti berjihad dan berjuang memperkuat lembaga keuangan Islam.

5. Jadilah tentara Allah dan rasul-Nya dalam memerangi sistem ekonomi ribawi dengan bertransaksi dengan institusi keuangan syariah. Cuma ada dua pilihan, apakah kita menjadi pihak yang diperangi Allah dan rasul-Nya karena berbuat riba?, atau kita menjadi bagian dari tentara Allah dan rasul-Nya yang ikut memerangi dan berjihad dengan harta melalui penguatan terhadap seluruh lembaga keuangan syariah? Jika tidak, maka Allah berfirman: Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu (QS. Al-Baqarah: 279)

Wallahu a’lam bis showab.

Muhammad Jamhuri

Peresmian Bahasa Arab dan Inggris Sebagai Bahasa Resmi Untuk Santri Kelas VII

Bogor-Pesantren Terpadu Ekonomi Islam MULTAZAM secara resmi menjadikan Bahasa Arab dan Inggris sebagai bahasa percakapan sehari-hari bagi kelas VII. Hal itu tercermin dalam bentuk acara persmian dua bahasa pada Ahad, 22 Pebruari 2012 lalu oleh Pengasuh Pesantren Terpadu Ekonomi Islam MULTAZAM KH. Muhammad Jamhuri, Lc, MA

Setelah nyantri selama satu semester, para santri sudah diwajibkan berbahasa Arab atau Inggris dalam percakapan mereka sehari-hari. "Bila perlu, gunakan bahasa tunawicara dari pada tidak berbahasa Arab dan Inggris" tegas Jamhuri saat memberikan sambutan.

"Bahkan, ada rencana, bahasa Inggris menjadi bahasa pertama di Pesantren ini, karena bahasa Arab saat ini mendominasi buku-buku pelajaran yang ada. Meskipun sebagai muslim kita tetap menjadikan bahasa Arab sebagai "bahasa Ibu" seorang muslim". Tambahnya.

Acara peresmian dua bahasa itu diakhiri dengan pertunjukkan drama berbahasa inggris, kasidah, dan pemutaran film Ar-Risalah berbahasa Arab yang mengisahkan perjuangan dakwah RAsulullah saw.

Undangan Peringatan Maulid Nabi Muhammad saw

Assalamu'alaikum wr. wb.

Bapak/Ibu/sdr/i kaum muslimin dan muslimat
yang kami hormati

Sehubungan dengan akan diadakannya peringatan Maulid Nabi Muhammad saw, maka kami mengundang Bapak/Ibu/Sdr/i dan segenap kaum muslimin dan muslimat untuk menghadiri acara tersebut, yang insya Allah akan diselenggarakan pada:

  • Hari/Tanggal : Ahad, 10 Pebruari 2013/29 Rabiul Awwal 1434 H
  • Waktu : Pukul 08.00-12.00
  • Tempat : Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam, Kp Parigi Ds.SukamulyaKec. Rumpin, Bogor
  • Penceramah : Ust. Sholeh Sofyan (Ustadz Sapu Jagad) dan Syeikh Ali AsSyairi al-Yamani
Demikianlah undangan ini kami buat, besar harapan kami akan kehadiran Bapak/Ibu/sdr/i dan kaum muslimin-muslimat. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih

Wassalam,

KH.Muhammad Jamhuri, MA
Pengasuh

Pesantren Multazam Mendapat Ijin Pendirian Madrasah Tsanawiyah

Bogor - Setelah mendapat ijin pendirian madrasah diniyah awwaliyah, kini Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam maju selangkah lagi dengan diterbitkannya Surat Keputusan Kepala Kantor Kementerian Agama Propinsi Jawa Barat tentang Ijin Pendirian Madrasah Tsanawiyah Swasta. Surat Keputusan yang bernomor Kw.10.4/4/PP.07/8403/2011 dan bertanggal 16 Desember 2011 itu menegaskan bahwa pesantren Multazam telah resmi membuka madrasah tsanwiyah atau setingkat SMP.

Sebelumnya, pihak Mapenda Kemenag kabupaten Bogor dan Kanwil Kemenag Propinsi telah melakukan kunjungan survey ke pesantren ini pada Oktobaer dan Desember lalu, dan hasilnya adalah dikeluarkannya SK tersebut.

Seluruh pengurus, asatidz, para santri dan wali santri merasa bersyukur dengan telah diterbitkannya SK ijin pendirian tersebut. Dengan dikeluarkannya SK tersebut, baik wali santri maupun calon walisantri tidak ragu lagi untuk mendaftarkan putera-puterinya di pesantren tersebut.