Kegiatan Ekskul Diaktifkan Kembali

Bogor - Kegiatan Ekstra Kurikuler atau ekskul kembali digiatkan di Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam. Pada tahun ini ekskul mengalami pertambahan pada bidang dan jenis kegiatan. Beberapa bidang bahkan dapat diikuti oleh santri putri. Beberapa tambahan kegiatan di antaranya Memenah dan Bola Basket dalam bidang olah raga. Sedangkan dalam bidang seni ada tambahan berupa drawing basic. Untuk Life Skill terdapat bidang tambahan yang cukup signifikan, antara lain Tata Boga, Magang Berbisnis, English Club, Menjahit.

Berikut bidang kegiatan ekskul yang sedang digalakkan di Pesantren Multazam:



A. Bidang Olah Raga

  1. Futsal
  2. Badminton
  3. Volley
  4. Basket
  5. Pencak Silat
  6. Wushu
  7. Tenis Meja
 B. Bidang Kesenian
  1. Marawis
  2. Hadroh
  3. Nasyid Islami
  4. Tari Saman
C. Bidang Life Skill:
  1. Design Grafis
  2. Video Editing
  3. Tata Boga
  4. Menjahit
  5. Handcraft
  6. Kalighrafy
  7. Grafity
  8. Hijamah (Bekam)
  9. Jurnalistik
  10. Jam'iyyatul Muballigihn wal Muballighot
  11. English Club
  12. Drawing Basic
  13. Magang Bisnis
Seluruh bidang kegiatan ini maksimal diikuti oleh 20 peserta dan berlaku untuk enam kali pertemuan. Setelah selesai masa tersebut, santri dibolehkan mengikuti cabang atau bidang kegiatan lain, atau mengulang dan mendalami bidang yang sama. Semoga kegiatan ini memberikan manfaaat.




Santri Multazam Ikut Serta Dalam Aksi Bela Islam di Jakarta. KH.M.Jamhuri: "Allah lah yang Menggerakkan Hamba-hambaNya Untuk Membela Al-Quran".

Santri PTEI-Multazam di tengah-tengah peserta Aksi Bela Islam
Jakarta -Beberapa santri Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam ikut serta dalam Aksi Bela Islam yang diikuti oleh para ulama dan kaum Muslimin seluruh Indonesia di Jakarta pada Jumat 4 Nopember 2016 yang lalu.

Para santri yang ikut serta tersebut adalah dari kalangan santri kelas 12 yang sudah dianggap dewasa dan mengerti perkembangan berita dan politik yang ada.

Santri Multazam berfose di sekitar Monas, Jakarta
Rombongan yang dipimpin oleh pengasuh pesantren bertolak dari pesantren pukul 10.30 Dan sebelum berangkat ke lokasi Aksi, Pengasuh pesantren KH. Muhammad Jamhuri terlebih dahulu menyampaikan khutbah Jum'at di Masjid An-Nabawi Perum Banjar Wijaya Tangerang. Dalam khutbahnya beliau menyampaikan tentang keagungan al-Quran dan jaminan penjagaan Allah terhadap al-Quran. Beliau menyampaikan bahwa kata "nahnu" (kami) yang digunakan pada surat al-Hijr: 9 (إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُ لَحَافِظُونَ ) dan bukan dhomir "ana" (saya), karena proses penjagaan dan pemliharaan al-Quran, Allah swt melibatkan hamba-hambaNya dari pemalsuan dan penistaan. Oleh sebab itu, mengapa jutaan umat Islam di Jakarta hari ini datang terpanggil melakukan Aksi Bela Al-Quran? Karena Allah swt lah yang menggerakkan hati-hati mereka untuk menjaga kemuliaan al-Quran dari sang Penista al-Quran." Demikian KH. Muhammad Jamhuri dalam khutbahnya sebelum berangkat ke lokasi Aksi di Jakarta. Usai khutbah Jum'at nampak jamaah di teras masjid bersemangat membahas isi khutbah Jum'at.  Bahkan ada salah satu Jamaah yang bertongkat yang berujar, "Pak ustadz, kalau saya bisa jalan tanpa tongkat, pasti saya sudah berangkat berjihad."

Selesai menyampaikan khutbah, pengasuh pesantren dan santri langsung menuju stasiun Tangerang, disana rombongan menuju lokasi Aksi dengan menggunakan kereta api. Dalam kereta api banyak elemen masyarakat lain yang juga akan menuju lokasi Aksi Bela Islam. Mereka ada yang berpakaian koko, jubah dan berpeci atau bersorban.

Di lokasi Aksi, nampak masyarakat menyemuti kawasan masjid Istiqlal dan Istana Negara. Beberapa elemen masyarakat yang tidak dapat mendekat panggung utama di sekitar Istana, mengadakan orasi-orasi, yel-yel dan nasyid-nasyid serta sholawat.

Rombongan Pesantren Multazam meninggalkan lokasi aksi pada pukul 17.00 dan keramaian dan antrian yang padat nampak di stasiun Juanda Jakarta, mereka berjubel antri yang akan pulang menuju rumah masing-masing. Rombongan santri Multazam tiba di Pesantren pukul 21.30




Dua Alumni Pesantren Multazam Akan Kuliah di Maroko

Jakarta - Dua alumni Pesantren Terpadu Ekonomi Islam MULTAZAM tahun ini akan melanjutkan studinya di Universitas Al-Qarawiyin - Maroko. Kedua alumni angkatan pertama yang lulus tahun ini adalah Muhammad Fauzi Azhar dan Nabila Fitria.

Keberangkatan calon mahasiswa Maroko dilepas oleh Pengasuh Pesantren Multazam, KH. Muhammad Jamhuri dan oleh KH. Musthopa Mughni pengasuh pesantren  Daarul Mughni al-Maliki, di Bandara Soekarno Hatta- Jakarta, kemarin kamis 6/10/2016  Calon mahasiswa yang berangkat tahun ini difasilitasi oleh MAIDAH (Majelis Ilmu dan Dakwah - Indonesia ) berjumlah  5 (lima) orang,  terdiri dari 3 orang berasal dari pesantren Daarul Mughni al-Maliki, 2 orang dari Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam, dan 1 orang dari Pesantren Buntet, Cirebon.

Sebelumnya, Rektor Universitas al-Qarawiyin-Maroko, Syeikh DR. Musthofa Najem sempat datang ke Indonesia dan mengunjungi beberapa pesantren, di antaranya adalah Pesantren Multazam. Dalam kesempatan kunjungan tersebut, beliau menyempatkan berdialog dan muqobalah (interview) dengan santri yang akan dikirim ke Maroko. Beliau menguji kemampuan bahasa Arab dan hafalan al-Quran.

Universitas al-Qarawiyin adalah universitas yang tertua di dunia, bahkan sebelum universitas Al-Azhar Cairo berdiri. ketika tahun 1998, Guinness Book of World Records menetapkan Universitas Al-Qarawiyyin sebagai kampus/perguruan tinggi tertua dan pertama di dunia yang memberikan gelar akademis.



Rektor Universitas Al-Qurowiyin dan Ketua Majlis Ulama Maroko Kunjungi Pesantren Multazam

Syeikh Mustofa Najeem beri kuliah umum
Bogor - Rektor Universitas Al-Qurowiyin yang juga ketua Majlis A'la Ulama Maroko, Syeikh DR, Musthofa Najeem berkujung ke Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam-Bogor pa
da Rabu, 10 Agustus 2016 kemarin. Kehadiran beliau di Pesantren Multazam tepat saat adzan Maghrib berkumandang ditemani oleh KH. Ilyas Marwal (Pengasuh Pesantren Nurani-Jakarta) dan KH. Musthofa Mughni (Pengasuh Pesantren Daarul Mughni Cilengsi-
Bogor).
Berfoto bersama para guru

Dalam kesempatan kunjungan beliau memberi kuliah umum berjudul "Mustaqbal al-Tarbiyah al-Islamiyah"(Masa Depan Pendidikan Islam).. Dalam kuliahnya yang menggunakan bahasa Arab, beliau menyampaikan bahwa masa depan nanti adalah milik para penuntut ilmu/santri yang rajin dan gigih dalam menuntut ilmu. Beliau juga menyampaikan, bahwa sumber segala ilmu adalah al-Quran dan jika
Para santri antusias mendengarkan taujih
ingin menguasai cabang ilmu-ilmu maka hendaknya kita menghafal al-Quran.Beliau juga membuka kesempatan kepada setiap santri yang ingin melanjutkan studinya di Maroko , terutama pelajar yang berasal dari Indonesia, karena Indonesia mempunyai banyak persamaan dengan Maroko. "Kami mengenal akhlak orang Indonesia melalui ibadah haji, kami melihat orang-orang Indonesia santun, sabar, tertib dan rajin" tambah beliau yang disambut tepuk tangan para santri dan teriakan takbir.

Dalam pesannya kepada para santri, beliau berharap para santri menjadi kebanggaan orang tuanya, kebanggan gurunya, kebanggan umatnya dan kebanggan bangsa, yang juga disambut kalimat amin dan tepuk tangan santri.

Sementara itu, Pengasuh pesantren Multazam, KH. Muhamad Jamhuri dalam acara itu melaunching program Takhassus Tahfizh. Program ini akan digulirkan pendaftarannya di bulan Agustus ini, sekaligus memperingati hari kemerdekaan. Dengan program Takhassus ini diharapkan akan lebih banyak lagi melahirkan hafizh dan hafizhah, karena salah satu persyaratannya semasa karantina nanti, santri takhassus harus dapat menghafal minimal 3 (tiga) halaman dalam seharinya. "Bila mushaf al-Quran berjumlah 604 halaman, maka saya yakin, anak-anakku akan jadi hafizh/hafizah dalam kurun waktu setahun dengan murojaahnya" ungkap Jamhuri.



KH. Syukron Makmun Resmikan Rumah Quran Multazam


Penandatangan prasasti peremian Rumah Quran

Tausiyah KH.Syukron Makmun
Pengasuh Pesantren Multazam

Bogor - Kyai kharismatik dan Ulama Senior DR.KH. Syukron Makmun meresmikan Rumah Quran Multazam di komplek Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam pada Rabu 27 Juli 2016 lalu. Persmian ditandai dengan penandatanganan batu prasasti dan menggunting pita asrama Rumah Quran.

Dalam tausiyahnya beliau menyampaikan bahwa orang-orang yang ikut menjaga kelestarian al-Quran adalah orang-orang pilihan. Selain orang-orang yang hafal quran, orang-orang yang mendanai sarana penjagaan al-quran adalah termasuk yang mendapat kemuliaan dari Allah. Beliau mengutip ayat al-Quran "Sesungguhnya Kami yang menurunkan al-Quran dan Kami yang menjaganya"

Kyai senior yang berusia 76 tahun menyampaikan tausiyahnya hampir dua dan berbicara mengenai al-Quran, mulai dari keutamaan, sejarah, kemukjizatan, keilmiahan hingga keunggulannya dibanding kitab-kitab lainnya.

Sementara itu, pengasuh Pesantren Multazam KH. Muhammad Jamhuri dalam sambutannya menyampaikan bahwa Rumah Quran Multazam ini dibangun, diwakafkan dan didedikasikan oleh seorang dermawan untuk para santri penghafal al-Quran, terutama putera-puteri usia sekolah dasar.

Pada pembukaan pendaftaran perdana, Rumah Quran Pesantren Multazam ini telah menerima 16 santri baru usia sekolah dasar, putera 13 orang dan puteri 3 orang. Mereka dibina oleh 5 orang guru dan musyrif dan mysrifa, dua diantaranya adalah guru hafizhah.



Undangan Peresmian Gedung Rumah Quran dan Khutbatul Arsy wat Ta'atuf

UNDANGAN:

Kpd Yang Kami Hormati:
Kaum Muslimin dan Wali Santri...hafizhokumullah..

Assalamu'alaikum wr wb.
Bersama ini kami mengundang Bpk/Ibu/Sahabat/Ikhwan/Akhwat pd acara:
  1. Peresmian Gedung Rumah Al-Quran for Kids Pesantren Tahfizh & Ekonomi Islam Multazam, pd hari Rabu 27 Juli 2016 pkl 09.00 wib s/d selesai. Tempat PTEI Multazam oleh: KH. Syukron Makmun (Pendiri dan Pengasuh Pesantren Daarul Rahman Jakarta) ket: acara terbuka untuk umum.
  2. Khutbatul Arsy wat Ta'aruf, pd Ahad 7 Agustus 2016 pkl 08.00 s/d selesai. Tempat: PTEI Multazam (acara khusus utk walisantri lama dan baru serta civitas pesantren Multazam)
Besar harapan kami akan kehadiran dan doa restu bpk/ibu/ikhwan/akhwat..

Wassalamu'alaikum wr wb.

Pengasuh
Muhamad Jamhuri

Santri Baru Mulai Mukim 17 Juli 2016

PEMBERITAHUAN

Diberitahukan kepada orang tua calon santri baru yang putera-puterinya dinyatakan diterima di Pesantren Terpadu Ekonomi  Islam Multazam, bahwa calon santri mulai MUKIM pada hari AHAD, 17 JULI 2016 mulai PUKUL 09.00 - 16.00 WIB.

Adapun perlengkapan yang dibawa adalah:


1.       Perlengkapan Pakaian
a.       Baju dan celana salinan secukupnya
b.      Sandal
c.       Sepatu
d.      Kaos kaki
3.       Perlengkapan Mandi:
a.       Handuk
b.      Gayungan
c.       Sabun, odol, sikat gigi, shampoo 
4.       Perlengkapan belajar/sekolah:
a.       Baju dan celana seragam (baju putih dan celana biru  SMP)/abu-abu) (SMA)
b.       Buku tulis, pulpen, penggaris, busur,
5.       Perlengkapan Ibadah
a.       Peci, sarung, baju koko putih (laki-laki), mukena (perempuan)
b.      Sajadah
c.       Mushaf al-Qur’an,
d.       Buku do’a  sehari-hari
6.       Perlengkapan Makan dan minum:
a.       Piring dan mangkok
b.      Sendok, garpu
c.       Gelas atau mug 
7.       Perlengkapan Kesehatan:
a.       Membawa obat-obatan ringan yang biasa dipakai jika sakit

CATATAN:

  1. Lemari, kasur dan bantal sudah disediakan oleh pesantren
  2. Buku pelajaran dapat dibeli di koperasi pesantren (cash dan carry)
  3. Seragam batik, olah raga dan seragam koko sudah disediakan di pesantren

OJK Edukasi 300 Santri Gemar Menabung

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaksanakan safari Ramadhan ke Pondok Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam, Bogor. OJK memberikan edukasi pentingnya menabung dan mengelola keuangan dengan baik kepada 300 santri.
Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK, Kusumaningtuti S. Soetiono mengatakan, edukasi ini sengaja dilakukan di bulan Ramadhan. Pasalnya, pada bulan ini santri diajak menyisihkan uang makan sehari-hari untuk menabung.
"Islam mengajarkan hemat, disiplin, hasilnya bisa sedekah," ujar Kusumaningtuti, di Pondok Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam, Rumpin, Bogor, Kamis (9/6). Dia menuturkan, edukasi seperti ini secara bertahap akan dilakukan keseluruh pesantren di Indonesia. Hanya saja tahun ini baru di wilayah Jabodetabek. 

Selain di Pesantren Multazam, safari Ramadhan juga akan dilakukan di Pondok Pesantren (Ponpes) As-Syafi'iyah Bekasi, Ponpes Al-Hassan Bekasi, dan hijabers community Jakarta. Kusumaningtuti berharap edukasi ini dapat menambah jumlah penabung usia muda. Dia menegaskan, edukasi seperti ini akan terus menyasar ke pesantren terpencil.

Pengasuh Ponpes Terpadu Ekonomi Islam Multazam, Jamhuri mengapresiasi kegiatan tersebut. Edukasi tersebut cocok dengan pesantren Multazam yang fokus pengembangan ekonomi Islam. "Acara ini sangat berguna bagi santri dan guru," kata Jamhuri.
Dia menuturkan, dengan edukasi ini, pesantrennya mendapatkan langsung dari praktisi keuangan. Selama ini hanya dari akademisi saja. Dia mengharapkan edukasi seperti ini terus dilanjutkan tidak hanya di saat Ramadhan. Sehingga masyarakat memiliki kegemaran untuk menabung.

Hal ini juga memiliki dampak positif kepada anak. Edukasi ini membuat santrinya bisa mengetahui terkait keuangan. "Bisa mempraktekkan, berinteraksi dengan lembaga keuangan," tuturnya.  Rahmat Fajar

(sumber: http://republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/16/06/09/o8i9ia313-ojk-edukasi-300-santri-gemar-menabung)

Alumni Santri Multazam Lulus Audisi Da'i AKSI INDOSIAR

Jakarta - Alumni Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam, Muhammad Fauzi Azhar, lulus pada seleksi audisi da'i AKSI Indosiar beberapa waktu lalu.

Muhammad Fauzi Azhar atau yang biasa dipanggil "Ajay" lolos audisi menyisihkan 2000 peserta yang mengikuti seleksi di studio Indosiar. Alumni angkatan pertama yang baru saja diwisuda di Pesantren Multazam pada pertengahan Mei lalu ini sejak dua tahun lalu telah mencoba mengikuti seleksi audisi AKSI, namun karena terkendala usia yang masih dibawah 17 tahun, maka baru kali ini bisa diterima lolos dalam seleksi audisi.

Selama mondok di Pesantren Multazam, Ajay memang memiliki bakat berceramah, bahkan dua tahun terakhir ini, Ajay sering diundang berceramah di majelis-majelis ta'lim dan peringatan-peringatan hari besar Islam sebagai da'i cilik karena wajah yang imut-imut dan babyface. Di Pesantren Multazam, program latihan pidato atau "muhadhoroh" dilaksanakan setiap pekan untuk menumbuhkan bakat berceramah dan berpidato.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, acara AKSI INDOSIAR biasanya ditayangkan secara live di saat santap sahur, atau antara pukul 02.00 hingga menjelang waktu imsak. Untuk Ajay, dijadwalkan akan  tampil perdana di tanggal 13 Juni 2016.

Semoga Ajay dapat terus melangkah di acara AKSI hingga akhir acara...Mohon doa dan dukungannya ya?

PTEI MULTAZAM Mewisuda 35 Lulusan Angkatan Pertama

Proses wisuda lulusan angkatan pertama
Bogor - Pesantren terpadu Ekonomi Islam Multazam untuk pertama kalinya mewisuda lulusan angkatan pertama pada Ahad 15 Mei 2016 yang lalu. Sekitar 35 santri lulusan yang diwisuda ini merupakan lulusan tingkat Aliyah atau SMA. Meskipun Pesantren Multazam telah meluluskan tiga angkatan untuk lulusan tingkat tsanawiyah atau SMP, namun Pesantren hanya mewisuda santri lulusan aliyah saja. Hal ini dikarenakan program pendidikan yang berjalan di pesantren Multazam adalah 6 tahun.

Hadir pada kesempatan wisuda lulusan angkatan pertama ini Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementrian Agama Kabupaten Bogor Bapak Drs. H. Mat Nur, MM, yang menyampaikan orasi pendidikannya dengan tema "Madrasah dan Penguasaan Teknologi Dalam Menghadapi Tantangan Global". Dalam orasinya beliau menekankan pentingnya penguasaan teknologi oleh pesantren dan madrasah untuk memudahkan segala urusan.

Sedangkan Pengasuh Pesantren Multazam, KH. Muhammad Jamhuri memberi pesan kepada para lulusan agar selalu menjaga akhlak pasca lulusnya mereka. "Jadilah kalian seperti padi, semakin berisi semakin merunduk (tawadhu'). Janganlah minta jasa namun berjasalah. Hormatmu pada gurumu lebih baik dari ilmu yang kau dapat darinya" Ujarnya dalam memberi pesan-pesan.

Pada kesempatan itu diumumkan pula tiga santri terbaik, yaitu Eka Widiaputri, Nabila Fitria dan Budi. Mereka mendapat nilai jayyid jiddan. Selain itu, diumumkan pula nama-nama lulusan yang akan mengabdi di pesantren Multazam, di pesantren di Serang, melanjutkan tahfizh qur'an di Daarul Quran, dan melanjutkan kuliah di beberapa perguruan tinggi.


Dibuka, Multazam Quranics Boarding School for Kids (Pesantren Tahfizh Untuk Anak-anak usia SD)

Bogor - Pesantren  Terpadu Ekonomi Islam Multazam kini membuka "Multazam Quranics Boarding School for Kids" yaitu program pendidikan Tahfizh al-Quran untuk usia SD (Sekolah Dasar). Program ini diperuntukan untuk anak usia SD dengan sistem Boarding School (sekolah berasrama).

Untuk tahun ini tersedia koata 32 calon santri, yang terdiri dari 16 calon santri putra dan 16 calon santri putri, dan setiap 8 santri akan diasuh oleh seorang musyrif/musyrifah.

Selain menerima calon santri baru kelas satu (1), pesantren ini juga menerima pindahan dari kelas 3 (tiga) dan kelas 4 (empat) SD. Pendaftaran telah dibuka sejak Januari  hingga awal bulan Juli 2016.

Selama pembelajaran, para santri akan diberikan materi tahsin, tajwid dan tahfizh al-Quran. Disamping itu mereka akan dibiasakan melaksanakan sholat 5 waktu berjamaah, sholat dhuha, dan sholat tahajjud serta puasa sunnah pada waktu tertentu. Selain muatan ilmu agama, para santri pun akan diberikan materi pelajaran standar sekolah dasar, seperti matematika, bahasa Indonesia, bahasa inggris, PKn dan lainnya.

Biaya pendaftaran pun terjangkau yaitu hanya Rp. 5.780.000, biaya tersebut sudah termasuk uang pangkal, lemari, buku raport, biaya asrama setahun, biaya ekskul setahun, biaya spp dan makan sebulan, seragam olah raga, seragam batik, seragam gamis dan seragam pramuka. Sedangkan spp dan biaya makan bulanannya adalah Rp.800.000.

Pendaftaran dapat dilakukan di Komplek Pesantren Terpadu ekonomi Islam MULTAZAM, Kampung Parigi RT.04/RW.06 No.1 Desa Sukamulya Kec. Rumpin. Kab.Bogor Jawa Barat. Telp.089607051575, 08121978117, 085773201715. Wibesite: http://ptei-multazam.blogspot.com

Pesan Pengasuh Pesantren Ihsanul Fikri Kepada Calon Alumni Pesantren Multazam

Magelang - Setelah selesai menempuh Ujian Nasional (UN), santri kelas 12 Pesantren Terpadu Ekonomi Islam Multazam mengadakan "Rihlah Takhrij" /Wisata Pelapasan Santri dengan daerah tujuan kota Jogjakarta. Dalam kesempatan tersebut, para santri Multazam berkunjung dan bermalam di Pesantren Ihsanul Fikri, Magelang, sebelum melanjutkan perjalanannya menuju ke Candi Borobudur.

Rombongan tiba di Pesantren Ihsanul Fikri pukul 00.00 dan disambut oleh Kepala Kepesantrenan Ustadz Ahmad Kasban MA, setelah sebelumnya mampir dan makan malam di rumah Ustazah Nurma Irnawati, salah seorang guru dan staff Pesantren Multazam di daerah Temanggung.

Dalam pertemuan, para santri Multazam yang sebentar lagi akan lulus dan menjadi alumni mendapat arahan dan bekal dari pengasuh Pesantren Ihsanul Fikri, KH. Hanafi. Belaiau mengingatkan bahwa para santri setelah lulus akan melihat situasi dunia yang berbeda dengan dunia pesantren selama ini. Oleh sebab itu, saat para santri lulus dan keluar dari pesantren, setidaknya harus mengamalkan 4 (empat) ihsan.

"Keempat Ihsan itu adalah: pertama, ihsan kepada Allah (berbuat baik pada Allah), yakni melaksanakan segala kewajiban kita kepada Allah, serta hanya berharap kepada Allah. Kedua, Ihsan kepada diri sendiri, yaitu perlakukan diri dengan baik dan jangan bersikap yang akan merugikaan diri sendiri. Salah satu contoh yang dapat merugika diri sendiri adalah kebiasaan merokok. Ketiga; Ihsan kepada manusia, termasuk kepada kedua orang tua. Keempat: Ihsan kepada semua makhluk. Oleh sebab itu, Rasulullah saw mengajarkan kita jika menyembelih hewan harus dengan cara ihsan." ujarnya.

"Saat ini, banyak santri kami yang sudah  go internasional: ada yang di Timur Tengah, Rusia, Turki, China dan lain-lain. Ini menunjukkan bahwa santri yang dibekali dengan tarbiyah adalah santri yang siap menjadi manusia yang bermanfaat di tingkat Dunia. Oleh sebab itu, dimanapun kalian berada, jangan meninggalkan tarbiyah, karena dialah yang membangun karakter manusia hidup lebih bermanfaat." Tambahnya

Setelah foto bersama dengan para pimpinan pesantren Ihsanul Fikri, rombongan santri Multazam bertolak menuju Candi Borobudur.

MTs TEI Multazam Raih Juara Umum Lomba Pramuka

Tim Scout MTs -Multazam Raih Juara Umum
Tangerang - MTs TEI Multazam meraih juara umum pada lomba Pramuka yang diadakan oleh Pesantren Madinatun Najah, Tangerang

Pada lomba tersebut, MTs Multazam menyisihkan 83 peserta lainnya yang berasal dari Jakarta, Banten dan Jawa Barat. Meski sebelumnya, MTs Multazam sering meraih beberapa cabang lomba di pramuka, namun baru kali ini menyabet sebagai juara umum. Beberapa peserta lomba berasal dari sekolah-sekolah ternama, bahkan ada yang sudah dikenal secara nasional.

Lomba dan kegiatan kemah pramuka ini berlangsung tiga hari, 25-27 Maret 2016. Tim pramuka MTs bukan hanya didukung oleh pesantren, namun juga didukung oleh walisantri. Hal ini terlihat adanya kontribusi dana dari walisantri.

Kedatangan tim pramuka MTs disambut oleh civitas MTs dan Aliyah  Multazam. Dengan menggondol piala yang tingginya 2 meter, kedatangan mereka disambut hangat oleh civitas Multazam, bahkan disaksikan oleh para walisantri yang sedang membesuk putra-putrinya

PENGUMUMAN HASIL UJIAN MASUK PESANTREN "MULTAZAM"


PENGUMUMAN HASIL UJIAN MASUK
PESANTREN TERPADU EKONOMI ISLAM "MULTAZAM"
TAHUN PENDIDIKAN 2016-2017






A. DAFTAR CALON SANTRI YANG LULUS PADA UJIAN MASUK PESANTREN (TSANAWIYAH)
NO NO.PESERTA NAMA L/P KLS ASAL SEKOLAH
1 1617-035 AISYAH FITRI SALSABILA P MTs SDIT NURUL HAYAT
2 1617-092 HANIFAH HAFIDZAH P MTs SDIT CORDOVA
3 1617-004 SITI NUR 'AALIMAH P MTs MI AL - ITTIHAD
4 1617-066 HANA RATU MABRUKA P MTs SDN CIRARAB I
5 1617-093 ALIF FATHURRAHMAN AZIZI L MTs SDIT TUNAS HARAPAN ILAHI
6 1617-096 FURQON RD L MTs SDIT AS-SHIBGHAH
7 1617-039 NURUL AINI SALSABILA P MTs MI MATHLAUL HUDA
8 1617-017 GIA SYAUQIYAH RAMADHANI P MTs MIT MATHLAUL ANWAR
9 1617-027 WARDAH MAHFUZOH P MTs SD PD RANGGON 03 PG
10 1617-007 M. IHSAN MUJAHID L MTs SDIT AL FATIH
11 QONITA HUMAIDA SARI  P MTs
12 1617-023 HAIDAR MUHAMMAD FAQIH L MTs SDIT MADANI
13 1617-012 SHABRINA GHOSSANI P MTs SDIT MADANI
14 1617-132 HAMMAM ZHAFRAN ABDULLAH L MTs
15 1617-022 KHONSA HANADIA SYAHIDAH P MTs MI DARUL HASAN
16 1617-127 MUHAMMAD FAATIH HIZBULLAH L MTs SDIT AL-ADZKAR
17 1617-095 AYYIDA SITI NURMILLAH P MTs MI HARUL IHSAN 
18 1617-053 SITI ROHMAH P MTs MI HIDAYATUL IKHWAN
19 1617-109 FAISAL HAFIZH L MTs SDIT ARRISALAH
20 NAJMAH HAURA  P MTs SDIT NATURE ISLAM
21 1617-100 M. ZUHDI L MTs MIN 15 BINTARO
23 1617-057 AINI RAFIDA P MTs SDN 03 CITAYAM
24 1617-010 RAIHANAH FAUZIYYAH. S  P MTs MI AL-ISTIQOMAH
25 1617-032 AULIA TSABITA AZHAR P MTs SDIP INSAN ROBBANI
26 1617-107 M. SYAMIL AS-SHIDIQI L MTs SDIT ZAID BIN TSABIT
27 1617-111 HAMZAH LUKMANUL HAKIM L MTs SDIT AL IZZAH
28 1617-009 HASNA NUR ADILA P MTs SDN I TALAGA SARI BALARAJA
29 1617-121 MUHAMMAD KHOLIS FAHRIZAL L MTs SDS MIFTAHUL JANNAH
30 1617-077 AJHAR HAQQANI E. SAPUTRA L MTs SDIT MADANI
31 1617-025 MUHAMMAD ARYA ALFARIS L MTs MI AL FAJRIYAH
32 RAHMAT DODY MARDAUNG L MTs
33 1617-063 WANDI ASEP DIANA L MTs SDN CIBINONG
34 1617-020 QONITA MUTHIAH ALWAN P MTs MIT MATHLAUL ANWAR
35 QISYAH QUEENA FATMA N  P MTs
36 1617-076 MUHAMMAD SALMAN AFIF FAUZAN L MTs SDN KALIDERES 03 PAGI
37 1617-104 YAZRIL FADILAH PUTRA L MTs SDIT YASIRU
38 1617-037 ABDUL PATAHUL ULUM L MTs SDN KADEMANGAN 1
39 KHANZA ZHAFIRAH P MTs
40 1617-120 KHONSA ZHAFIRAH P MTs MI AL HIDAYAH
41 1617-118 MUHAMMAD ARRAFI RAMADHAN L MTs
42 1617-021 NAYLA SYAFAATIDZ DZIKRA P MTs MIT MATHLAUL ANWAR
43 1617-079 RAFLY ARAYYAN L MTs SDN PINANG I
44 1617-005 SYAHIDAH ADHIYYAH P MTs MIS AL-HUSEN
45 1617-002 WILDAN ROSYID RIDHO L MTs MIN SUKAMULYA
46 1617-073 AQILA ZAHRA P MTs SDN 03 PELAMAMPANG
47 1617-024 NAJWA AULIA KAZLIMA P MTs SDIP AL-IJTIHAD
49 1617-114 FARHAT ILTIZAM L MTs SD 04 PONDOK BITUNG
50 1617-067 MUHAMMAD ZAIDAN FADLURAHMAN L MTs
51 1617-105 DZAKI ALFIAN MAULANA L MTs MIT SABILUSSALAM
52 1617-087 MUHAMMAD AHLIL SIDIQ L MTs SDN PAGEDANGAN 1
53 1617-101 ADILAH NUR FAUZIYAH P MTs SDIT AL-FATH
54 1617-008 LILLAH NIDA KHONSA  P MTs SDN PALASARI II
55 1617-031 M. SYAHID YAHYA AYYASH L MTs SDN SUKATANI 3
56 1617-045 RUFAIDA ANNIDA P MTs SDIT ROBBANI
22 1617-110 RISMA NURHARIZAH P MTs SDIT KERTAJAYA 6
57 1617-090 NOFAL DZAKI L MTs MI DARUL ULUM MAUK
58 1617-071 ELKA NATHANIA P MTs SDN 2 KOHOD
59 1617-130 MUHAMAD FAKHRI ABI L MTs SDN JATAKE 5
60 1617-015 ZIYAD ABDUL LATIEF L MTs SDN CILENGGANG 3
61 1617-016 KHAYATUN NUFUS P MTs SDN TEGAL KUNIR LOR I
62 1617-089 ABDUL A'YUN AL ULYA L MTs SDN 3 BINONG PERMAI
63 NOVITA RAMADHANI  P MTs
64 1617-117 ANISA TRI YULIYANTI P MTs
66 1617-065 SALAMAH ZAKIYAH P MTs
67 MUHAMMAD HANIF NUR IKHSAN L MTs
68 1617-078 ROBBY HARDI ARDIAN SAPUTRA L MTs SDN RAGUAN 010
69 ZAHRA NIDA USHOLIHA  P MTs
70 1617-061 MIQDAD ZAYDAN R.R L MTs SDIT AN-NURIYAH
71 1617-084 SYAIKHA DZAKWAN MALIK RIFAI L MTs SDN LEGOK 1
72 1617-047 MIFTAHUL WAFA P MTs SDN PAKULONAN 1
73 1617-124 NURUL ISTIQOMAH P MTs
74 1617-048 HANADIA IZZATI P MTs SDIT ISLAMIC CITY
75 1617-068 ABDURRAHMAN HANIF L MTs SDIT GRANADA
76 1617-040 SEPTI NUR HALIZA P MTs SDIT MADANI
77 1617-034 ANANDA DENIYALA L MTs
78 1617-051 IRMANA RIZQON WASIAN L MTs MIT SABILUSSALAM
48 1617-125 MUHAMMAD HABIBBILLAH L MTs
79 1617-055 MUHAMMAD ALWAN AL-BANI L MTs MI MADINATUN NAJAH
80 1617-119 M. GILANG RAMADHAN L MTs MIN NURUL IKHLAS
82 1617-123 M. SYARIF FAUZI L MTs SDN SERPONG I
83 1617-064 AISYAH DWI NURSANTI KOTO P MTs SDIT AR-RISALAH
84 1617-122 MUHAMMAD FAIZUDIN L MTs SDIT AS-SHIBGHAH
85 1617-113 ALFAN GUFRON L MTs SDN KADU JAYA
65 1617-026 ROHMATUL SAKINAH P MTs SDN PANUNGGANGAN 3
86 1617-126 MUHAMMAD HADID FIRDAUS L MTs SDN BUARAN JATI I
87 1617-054 SALSABILA P MTs SDN TAMANSARI 
89 SITI NURHALIZA BASYAM  P MTs
91 1617-086 NADA AULIA FATIHAH P MTs SDN SURADITA
94 1617-129 AJENG RETNO CAHYANI DEWI P MTs MIM AL MISBAH SERPONG
95 1617-058 SATRIA MUJAHID ISLAMULLAH L MTs SDN TELAGASARI
81 1617-112 DELIA MARA SHOLIHA P MTs SDN PAKULONAN I
88 1617-046 SARAH NABILAH P MTs SDN KARANG TENGAH 6
90 1617-001 MUHAMMAD FAKHRI AL FARISI L MTs SDN CIPONDOH 02






B. DAFTAR CALON SANTRI YANG LULUS PADA UJIAN MASUK PESANTREN (UTK ALIYAH)
1 1617-116 KHANZA AZZAHRO P MA SMPIT LATANSA CENDEKIA
2 1617-094 SITI NUZILAL IZZAH P MA MTS AN-NAJAH
3 1617-103 HANA SOPIA PUTRI P MA SMPIT AL-MUBAROK
4 1617-072 DHIYA KAMILA P MA MTs AN-NAJAH






C. DAFTAR CALON SANTRI CADANGAN  PADA UJIAN MASUK PESANTREN
1 1617-041 BAYU SIBRO MULISI L MTs SDN KADEMANGAN 1
2 1617-030 MAHFUDZ ABDULLAH SAJAD L MTs SDIT PERMATA INSANI
3 1617-075 ANDI SUJATMOKO HARI SAPUTRA L MTs SDN SURADITA
4 1617-074 AYYASH ABDUL AZIZ L MTs SDN JATI 3
5 1617-042 RIZIEQ ATQIYA L MTs SDN PASAR BARU 1
6 1617-044 INAS ABIDAH P MTs SD PERMATA ILAHI






Catatan:



1 Bagi calon santri yang dinyatakan lulus agar melunasi biaya administrasi paling lambat

hari Ahad, 10 April 2016 


2 Pengukuran baju seragam pada hari Ahad, 10 April 2016 pkl 09.00 s/d 16.00 wib
3 Bagi calon santri cadangan dimohon menghadap panitia PSB, selambat-lambatnya

pada Ahad 13 Maret 2016 untuk wawancara ulang orang tua beserta calon santri
4 Nama calon santri yang tidak tercantum disini adalah tidak lulus dalam ujian masuk