Gus Faiz |
Menurut ustadz yang biasa dipanggil Guz Faiz ini, hampir para pemimpin dunia, juga pemimpin Indonesia, keharuman namanya hanya beberapa tahun saja, namun setelah itu mereka dicemooh oleh rakyat dan mayarakat yang mendukungnya. Namun berbeda dengan Nabi Muhammad saw. Bahkan peringatan Maulid seperti ini adalah bukti bahwa umat Islam masih dan terus akan mencintai Rasulullah saw."
Pada bagian lain, putra Kyai Syukron Makmun ini menasehati khusus para santri Multazam untuk tekun belajar, karena tantangan di masa depan semakin komplek. "Saya berpesan kepada semua santri Multazam untuk terus belajar, jangan pindah-pindah pesantren, karena tempat ini cocok untuk menuntut ilmu" tambah Guz Faiz yang baru pertama kali bekunjung ke Pesantren Multazam ini.
Meskipun tempat acara diguyur hujan lebat sepanjang hari, namun masyarakat terus berdatangan hingga kursi yang disediakan panitia-pun tidak cukup, terpaksa para jamaah duduk di teras kelas dan saung-saung yang ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar