![]() |
Muflih dan Abid menerima bingkisan usai tasmi' |
Setoran hafalan secara simbolik ini disampaikan di hadapaun Pengasuh Pesantren TEI Multazam; KH. Muhammad Jamhuri dan disaksikan oleh para santri Program Takhassus Tahfizh al-Quran Pesantren TEI Multazam. Usai tasmi' kedua santri tersebut diberi bingkisan hadiah berupa sarung oleh Pengasuh Pesantren.
Dengan bertambahnya dua "Santri Hafizh" ini, maka, Program Takhasuus sudah menghasilkan 8 (delapan) hafizh dan hafizah sejak mereka bergabung dengan program ini pada Agustus 2020 lalu.
Program Takhassus Tahfizh al-Quran Pesantren TEI Multazam adalah Program penyiapan calon Hafizh dan Hafizhoh al-Quran santri PTEI Multazam.
Peserta adalah santri PTEI Multazam yang lulus seleksi PTTQ (Program Takhassus Tahfizh Quran) dan yang sedang duduk di selain kelas 9 dan kelas 12
Santri kelas 9 dan 12 tidak diperbolehkan
mengikuti PTTQ kecuali mempunyai keistimewaan khusus dan atas rekomendasi
Pengasuh. Karena santri kelas 9 dan 12 dipersiapkan menghadapi UN (Ujian Nasional)
Calon peserta PTTQ harus mengikuti seleksi yang terdiri (1) Seleksi Tahsin dan (2) Seleksi kemampuan menghafal al-Quran sebanyak 3 (tiga) halaman mushaf atau lebih perharinya.
Setelah diterima menjadi santri peserta Program Takhassus Tahfizh, mereka diberi fasilitas kamar khusus dan musyrif/musyrifah khusus yang terpisah dengan santri reguler.
Sedangkan santri reguler, tetap mendapat bimbingan pendidikan al-Quran setiap bakda maghrib dan Subuh, dengan target hafalan pertahunnya hanya 3 (tiga) juz atau 1,5 juz persemesternya. Namun pesantren memfasilitasi santri yang mempunyai kemampuan lebih dari target hafalan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar